November 29, 2013

MISSING



Sudah sebulan ini saya jadi pengangguran, tanpa pekerjaan, gegulingan dikasur seharian. Sebulan juga saya seperti terbebas, meski tidak terlalu bebas.

Iya, saya bebas mengatur waktu saya sendiri. Saya bebas pergi kemanapun tanpa harus menimbang-nimbang jam kantor. Saya bisa suka-suka x))

Lalu hari ini, saya bertamu ke kantor saya yang lalu, tempat dimana saya mendapatkan banyak pengalaman, peluang dan juga kutukan. Tempat yang saya kunjungi rutin tiap hari kerja selama 3 tahun penuh.

Saat saya datang, mereka sedang rapat mingguan, rapat tersebut memang selalu diadakan tiap Jumat. Kemudian saya menyadari sesuatu, saya sangat kangen situasi seperti ini. Saya kangen dengan hectic-nya persiapan meeting, saya kangen teriakan teman saya, saya kangen bahkan dengan bangku dan meja disana, i really really miss those moments. Bahkan saya pernah bermimpi kembali bekerja disana.

Tapi jika saya dipercaya untuk mengulang momen-momen menyenangkan disana, saya menolak. Walaupun sekarang saya agak panik karena kondisi keuangan yang mulai berontak, tapi saya menolak untuk kembali menjadi zombie seperti mereka. Saya terlalu lelah untuk mengeluh tiap pagi karena harus kembali bekerja di neraka beraroma surga. Saya capek mencari-cari sisa semangat untuk tetap pergi padahal terasa penat jika dijalani.

Memang saya belum menjadi lebih baik dari yang kemarin tapi saya pasti berubah dan untuk berubah pasti tidak mudah. Ada proses yang pahit dan menyakitkan didalamnya.

Dan hari ini saya belajar bahwa ada beberapa hal yang memang lebih baik tetap dirindukan tapi bukan untuk diulang. 

1 comment:

  1. gosh. i really like the end.

    "beberapa hal yang memang lebih baik tetap dirindukan tapi bukan untuk diulang."

    ReplyDelete